Portal berita ini berkomitmen untuk menyajikan informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan bagi pembaca. Portal ini dirancang untuk memastikan konsistensi dalam gaya penulisan, tata bahasa, serta pengemasan berita.

Hubungi Kami

Alamat

Jl.Bendungan, Desa Batubantayo, Kecamatan Pinogaluman, Kab. Bolaang Mongondow Utara

Telepon

+62 853-1132-6323

Pj Bupati Murka, sebut Sekwan Bolmut mirip Anggota Dewan

Maman J - Rabu, 17 Juli 2024 | 12:34:36 WIB Dibaca 219X

Blog Image

(kiri peci hitam) Pj Bupati Sirajudin Lasena, (kanan) Sekretaris DPRD Bolmut Victor Nanlessy, (sumber foto: Facebook)

riiljejak.id  —–» Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Sirajudin Lasena, mengungkapkan kemarahannya kepada Sekretaris DPRD Bolmut, Victor Nanlessy, disebut perilakunya mirip Anggota Dewan.

Hal ini disampaikan Sirajudin saat memberikan arahan pada Apel Korpri di Halaman Kantor Bupati, Rabu (17/7/2024). 

Pantauan media ini, ketidakhadiran Sekwan dalam Apel Korpri menambah murka Pj. Bupati Bolmut Sirajudin Lasena.

Dia menyesali kinerja dari Sekretaris DPRD Bolmut yang tidak mampu berkoordinasi dengan baik dalam menjalankan tugas.

Menurutnya Sekwan harus mampu menjadi jembatan antara pemerintah dan DPRD, akan tetapi itu tidak dijalankan dengan baik. "Jarang koordinasi, PNS yang ditempatkan di Sekwan itu dia administrator. Ini sulit koordinasi ini," sesal Pj Bupati.

Pasalnya, sampai dengan saat ini Perda Pertanggungjawaban 2023 belum juga dilakukan  paripurna penetapan. Katanya, siklus penganggaran itu dimulai dari perencanaan sampai pertanggungjawaban. Untuk 2023 belum selesai.

"Masa torang tidak paham-paham ini. 2023 belum kelar depe siklus, harus ada perda pertanggungjawaban," kata Sirajudin.

Sirajudin mengingatkan jangan sampai birokrasi pemerintahan yang berjalan dipengaruhi oleh faktor-faktor personal. Menurutnya administrasi pemerintahan harus tetap jalan, karena berkaitan dengan kepentingan publik.

"Tidak boleh dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal. Jangan. Kalau ada itu saya yang mo lawan. Sapa pun dia yang di depan. Saya mo lawan," katanya.

Sebab, jika pemerintahan yang ada saja administrasinya karut-marut, kata dia, tidak ada lagi yang dapat diharapkan. "Baru administrasi torang so kacau balau tidak sesuai tahapan, tidak taat asas, baru mo bicara good governance, clean governance tidak mungkin," ujar mantan Kepala BPKD Bolmut.

"Syarat utama itu dulu, administrasi, taat asas, taat tahapan. Karena itu regulasi. tapi kalau tahapan-tahapan itu dipengaruhi oleh opportunity behavior ya sudah rusak ini negeri," ungkap Sirajudin.

Sirajudin menyampaikan baik buruknya negeri ini jangan sampai hanya ditentukan oleh seseorang atau sekelompok orang. Dia mengimbau jajarannya untuk bisa bekerja secara profesional. Dengan mengedepankan koordinasi yang baik.

"Jangan dipengaruhi oleh faktor-faktor eks. Kalau ada yang mempengaruhi itu lawan. Teman-teman bukan budak sapa-sapa," tegas Pj Bupati Sirajudin.

Lebih lanjut Sirajudin menekankan pemerintah harus lebih serius lagi dalam mengurus kepentingan daerah dan masyarakat. Banyak masyarakat yang menunggu kebijakan pemerintah yang mampu memberikan kesejahteraan.

"Masih banyak yang miskin bapak ibu sekalian, banyak anak-anak yang suka sekolah tapi tidak mampu orang tua membiayai, banyak yang sakit tapi hanya tinggal di rumah takut ke rumah sakit kerena tidak ada uang, bahkan ada masyarakat yang tidak tahu harus makan apa hari ini," katanya.

"Kalau soal pemerintahan, soal kerakyatan, torang harus satu barisan. Harus satu suara. karena sejatinya torang ada pake ini depe fungsi untuk pelayanan pada masyarakat, "sambungnya. (WP)

Editor: Faisal Dj