SDN 5 Pinogaluman komitmen meraih Sekolah Adiwiyata
Jurnalis riiljejak.id - Sabtu, 10 Agustus 2024 | 13:23:43 WIB Dibaca 307X

Kepsek Yusuf Desei (Tengah) bersama para jajaran Guru SDN 5 Pinogaluman dan Dinas Pendidikan Bolmut
riiljejak.id —–» Komitmen untuk meraih Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Sulawesi Utara tahun 2024. terus diupayakan oleh Sekolah Dasar Negeri (SDN) 5 Pinogaluman, dengan menciptakan lingkungan sekolah yang asri, sebagaimana letaknya di pedesaan yang suasananya jauh dari pencemaran.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya SDN 5 Pinogaluman untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan pendidikan berkelanjutan di kawasan sekolah yang tepatnya berada di Desa Padango, Kecamatan Pinogaluman, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
Kepala SDN 5 Pinogaluman (Kepsek) Yusuf Desei mengatakan kepada Media riiljejak.id, bahwa pihaknya sedang berupaya dan siap dengan segala persyaratan dalam mengikuti penilaian Adiwiyata Tingkat Provinsi dalam waktu dekat ini.
“Sebelumnya kami telah mengikuti penilaian Adiwiyata Tingkat Kabupaten Bolmut pada Tahun 2023 dan sekarang akan bertekad untuk melanjutkan ke tingkat Provinsi,”terangnya kepada media Riiljejak saat berada di halaman SDN 5 Pinogaluman, Sabtu (10/8/2024).
Dikatakannya, penghargaan Adiwiyata adalah pengakuan penting bagi sekolah yang berkomitmen terhadap lingkungan dan pendidikan berkelanjutan.
Dirinya percaya upaya yang dilakukan sekolahnya akan memberikan dampak positif yang luas bagi siswa dan masyarakat.
Dengan target ini, SDN 5 Pinogaluman berusaha untuk mempromosikan kesadaran lingkungan dikalangan siswa dan staf serta menciptakan lingkungan pelajar yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Dilansir dari youtube AMG TV Streaming (8/8/2024) bahwa SDN 5 Pinogaluman telah memulai berbagai program inisiatif termasuk program pengelolaan sampah, penanaman pohon serta kegiatan edukasi tentang pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan sekolah.
Hal tersebut juga mendapat dukungan dan arahan dari pemerintah hingga orang tua siswa yang akhirnya akan menjadi kunci dalam upaya meraih penghargaan ini.
“Upaya-upaya yang kami lakukan sudah mempersiapkan pembenahan, penanaman. melestarikan tanaman yang sudah ada, kemudian dengan menambah tanaman-tanaman, maka bisa dilihat kondisi sekolah ini menjadi hijau,”terang Kepsek dilansir dalam wawancara AMG TV tersebut.
Warga sekolah merasa aman dan nyaman untuk belajar di sekolah, tentunya ini melalui dukungan pemerintah, terutama dari pemerintah desa berupa dukungan materi dan hal hal yang berkaitan dengan peningkatan kegiatan.
“Begitu pula Pemerintah Daerah mendorong kami untuk bisa meningkatkan penataan halaman ataupun lingkungan di sekolah kami,”ujarnya.
“SDN 5 Pinogaluman sudah berusaha dan berupaya semaksimal mungkin. Tentu ada harapan-harapan kepada pemerintah lebih memperhatikan, karena ini merupakan ajang lomba tingkat Provinsi. harapannya untuk bisa diperhitungkan kedepan,”sambungnya dengan penuh harap.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bolmut melalui Kepala Bidang Penataan Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Raden Mokoginta mengatakan, ada 2 sekolah di Kabupaten bolaang mongondow utara yang ambil bagian diajang sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Sulawesi Utara yaitu SDN 5 pinogaluman dan SDN 8 Bolangitang Barat.
Dia berharap di tahun mendatang bukan hanya 2 sekolah ini saja yang direkomendasikan. Tetapi seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Bolmut, tentu dengan melihat keterpenuhan kriteria sebagai sekolah Adiwiyata.
Kita berharap seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Bolmut ini mengikuti jejak sekolah-sekolah yang telah berusaha melaksanakan perilaku hidup bersih, kemudian peduli terhadap lingkungan.
Ini untuk generasi kita. jadi sejak dini kita melakukan pendidikan kepedulian atau pelestarian terhadap lingkungan kita.
Dan harapan kami di dua sekolah ini akan menjadi contoh untuk Bolmut di 2024, dalam mengikuti ajang Adiwiyata tingkat Provinsi Sulawesi Utara tahun 2024.
Insya allah di tahun-tahun akan dating, tidak hanya dua sekolah ini yang dapat kami rekomendasikan. Tentu keterpenuhan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan ini yang menjadi patokan kita.
“Karena ini skalanya se-Provinsi Sulawesi Utara 15 Kabupaten/kota yang mengikuti ajang ini tentu dari kami mana yang lebih mendekati ideal sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Ini kami push dengan serius. Bahkan kami juga tetap melakukan pendampingan-pendampingan,”tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bolmut melalui Kepala Seksi Kurikulum dan Kesiswaan Sarana dan Prasarana Afandi Ginoga mengatakan, pihaknya sangat mendukung program Sekolah Adiwiyata.
Dirinya berharap sekolah adiwiyata bisa terjangkau ke semua satuan pendidikan di Kabupaten Bolmut karena program ini manfaatnya sanga besar, baik itu bagi pelajar, pendidik serta masyarakat yang ada di lingkungan sekolah Adiwiyata.
“Kami dari dinas pendidikan, sangat mensuport dan sangat mengapresiasi, kegiatan sekolah adiwiyata yang tentunya ini merupakan program dari dinas pendidikan, terkait dengan pengembangan sekolah-sekolah yang berbasis lingkungan,”katanya.
“Kami pun sudah berupaya untuk melakukan intervensi langsung terhadap program adiwiyata ini, baik dari segi pendanaan, penataannya lewat dana bantuan operasional satuan pendidikan, maupun pemberian bantuan lewat DAK,”lanjutnya.
Dirinya mengatakan, pengadaan sarana dan prasarana yang tentu dibutuhkan sekolah-sekolah sudah disiapkan untuk diikutkan dalam kegiatan adiwiyata baik kabupaten maupun tingkat provinsi sampai ketingkat nasional.
Disamping itu, upaya kerjasama lintas sektor telah dilaksanakan, baik itu dengan lingkungan hidup maupun dengan dinas kesehatan terkait dengan bagaimana memanfaatkan sekolah-sekolah adiwiyata ini.
“Tentunya Sekolah Adiwiyata ini untuk menjadi icon sekolah yang nantinya akan memberikan kontribusi besar bagi perkembangan di wilayah kecamatan maupun di tingkat Kabupaten,”tutur Afandi Ginoga. (MMN)
Editor : Faisal Dj